Jumat, 3 Oktober 2025  tim Monev dari direktorat SMA hadir di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta untuk melaksanakan monitoring dan evaluasi  pembelajaran KKA disekolah. Tim melihat langsung pembelajaran KKA dikelas X  dengan guru mata pelajaran  ibu Anisa Nur Isnaini Sholihah, ST.  Tim hadir jam 08.00 berjumlah 4 orang dimana 3 orang dari Direktorat SMA dan 1 orang dari Dikpora DIY.

Kedatangan tamu diterima langsung oleh Wakil Kepala sekolah bidang Humas SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta Yuli Astuti, M.Pd dan Staf Waka Kurikulum Khusna Haryati, S.Pd. Dalam bincang- bincang sejenak tadi disampaikan bahwa di era digital yang terus berkembang pesat, kemampuan beradaptasi dengan teknologi menjadi krusial. Dua pilar utama yang membentuk fondasi transformasi digital saat ini adalah koding dan kecerdasan artifisial (AI). Integrasi koding dan kecerdasan artifisial dalam kurikulum sekolah bukan lagi sekadar pilihan, melainkan sebuah urgensi untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan dan peluang di masa depan. Artikel ini akan mengulas secara mendalam mengapa koding dan AI sangat penting untuk diintegrasikan dalam kurikulum sekolah, manfaat yang ditawarkannya, serta bagaimana implementasinya dapat menjawab kebutuhan dasar pembelajaran abad ke-21.

Setelah sejenak berbincang-bincang maka Tim Monev langsung menuju ke ruang laboratorium untuk melihat pembelajaran KKA secara langsung. Setelah pengamatan dikelas maka kegiatan dilanjutkan dengan wawancara guru, kepala sekolah dan juga perwakilan siswa.  Dengan pengamatan langsung yang dilakukan oleh tim Monev, akhirnya diberikan saran dan masukkan yang sangat berarti terhadap pembelajaran KKA dengan tujuan agar murid lebih termotivasi maka perlu diberikan model Flip Learning terlebih dahalu.  Selain itu guru juga disarankan membuat modul untuk menuntun langkah belajar murid baik secara mandiri ataupun di ruang kelas.  ( red_ yul)