Yogyakarta, 8 Juni 2023, pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMA/MA Tingkat Kota Yogyakarta, SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta meraih juara satu lomba tari kreasi. Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) ini merupakan perlombaan yang diadakan oleh Balai Pendidikan Menengah Kota Yogyakarta Dinas Pendidikan, Pemuda, Dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta.

Siswa SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta yang maju dalam FLS2N adalah Adelia Embun Kusumawati, merupakan siswa kelas X MIPA 1, tarian kreasi yang dibawakan yaitu "Ngiguh Uwuh".

Sampah adalah musuh dari kehidupan masyarakat di Indonesia, akan tetapi peluang untuk membuat sampah menjadi daya tarik tersendiri dan bisa di budidayakan sangatlah besar. Karya ini terinspirasi dari botol dan plastik yang sering kita lupakan, ternyata bisa di olah jadi nilai seni yang tinggi, salah satunya wayang dan desain pajangan yang menarik. “Nduk.....tak kandani yo… sing jenenge sampah plastik kui nek di delok pancen kaya barang sing ngregeti , ning nek ketemu wong sing nalare mlaku lan sdm e mumpuni sampah plastik kui bisa diolah dadi samubarang lir, mula nduk awake dewe kudu bisa ngiguh lan mbudidaya, supaya sampah kui bisa dadi berkah.” itulah cuplikan pesan dalam karya “ngiguh uwuh” ini.

Menjadi kebanggan sekolah karena menjadi juara dalam FLS2N Tingkat Kota. Pihak sekolah mengapresiasi jerih payah semua pihak yang sudah terlibat dalam rangkaian proses pelaksanaan FLS2N. Juara tari kreasi ini dapat menambah daftar prestasi yang diraih siswa SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta.

Wakil kepala sekolah urusan bidang kesiswaan, Ibu Safitra Esta Murata, S.Pd mengungkapkan, “Terima kasih atas dukungan dan doa dari orangtua ananda, terimakasih pelatih, terimakasih Pak Arif Budi Haryono, S.Pd.Si sudah membantu mengurus syarat-syarat, Pak Duwi Paryanto, S.Kom. dan Pak Sugma Putera, S.Pd. yang sudah lembur sampai pagi, terima kasih bapak ibu guru dan tenaga kependidikan yang turut membantu serta mendoakan.”

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Urusan Hubungan Masyarakat, Bapak Arief Syarifuddin, M.SI. mengungkapkan, “Alhamdulillah, matur nuwun Bu Esta. Terima kasih tim editing Bapak Duwi dan Bapak Sugma, tim pelatih mas Agung Chendik serta orangtua Ananda Embun. Ayo terus berkarya semoga ini membawa pengaruh positif untuk prestasi-prestasi yang lainnya.”