Senin (11/11), ada yang berbeda dengan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap senin ini. Selain memperingati Hari Pahlawan Tahun 2019, para peserta upacara yang terdiri dari guru, siswa dan tenaga kependidikan SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta mengenakan pakaian ala pahlawan. Para peserta mengikuti upacara bendera yang dilaksanakan di Kampus 3 SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta dengan antusias. Ada yang mengenakan baju ala Bung Tomo, Bung Karno, para pejuang sipil, dan berbagai kostum pahlawan lainnya.

            Kepala Sekolah Drs. H. Herynugroho, M. Pd. mengungkapkan, selain menambah semarak peringatan Hari Pahlawan di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta, mengenakan pakaian ala pahlawan diharapkan dapat menumbuhkan semangat nasionalisme para generasi muda. “Diharapkan kita semua terutama siswa – siswi para penerus bangsa dapat mewarisi nilai – nilai kepahlawanan dengan menyesuaikan pada perkembangan zaman. Yaitu dengan melakukan berbagai kegiatan positif yang memajukan sekolah dan tentunya membanggakan kedua orang tua,” tutur Herynugroho yang juga mengenakan pakaian ala pejuang.

Bertindak sebagai pembina upacara, Herynugroho membacakan amanat upacara dari Menteri Sosial Republik Indonesia yang berisi harapan bagi anak – anak bangsa untuk membangkitkan semangat berinovasi sehingga menjadi pahlawan masa kini. Menjadi pahlawan masa kini dapat dilakukan oleh siapapun warga Negara Indonesia, dalam bentuk aksi – aksi nyata memperkuat NKRI, seperti tolong – menolong sesame yang terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum, tidak menyebarkan hoax, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugikan orang lain dan sebagainya. (TIM IT)